Angin puting beliung disertai hujan deras menerjang puluhan rumah di wilayah Kelurahan Cimpaeun, Kecamatan Tapos, Kota Depok, Senin (24/02/2020) malam.
Akibat terjangan puting beliung tersebut rumah warga di RW 03, dan ruang kelas SMP Negeri mengalami rusak parah.
Wali Kota Depok, Mohammad Idris langsung meninjau lokasi kejadian puting beliung didampingi Camat dan Lurah setempat. Dalam kesempatan itu, Idris menginstruksikan Perangkat Daerah (PD) terkait untuk segera menyampaikan hasil asesmennya agar bantuan yang dibutuhkan cepat tersalurkan.
"Sementara terdapat 21 rumah yang terdampak. 13 rumah di RT 03 dan 8 rumah di RT 02. Kejadian tersebut juga merobohkan sebuah kandang ayam yang merupakan usaha milik warga, serta satu ruang kelas dan ruang koperasi di SMPN 16 Depok," tutu Idris, di lokasi kejadian, Selasa, (25/02/2020).
Idris mengatakan, saat ini telah dilakukan penanganan oleh pihak kelurahan dan kecamatan serta dinas terkait. Namun, jika sudah ada hasil asesmen, semua bantuan yang diperlukan langsung disalurkan melalui anggaran Biaya Tidak Terduga (BTT).
"Khusus untuk sekolah, karena merupakan aset pemerintah bantuannya langsung, tidak melalui proses asesmen. Kalau rumah pribadi nanti melalui permohonan hibah dari BTT," katanya.
Idris juga mengimbau warga untuk meningkatkan kewaspadaannya. Terutama, yang berada di wilayah rawan bencana."Bagi yang tinggal di lokasi yang biasa terjadi angin kencang untuk memperkuat rumahnya dan yang biasa terjadi banjir segera mengamankan barang berharga serta dokumen penting agar mudah dievakuasi," ucapnya.(ndi)
0 Comments