Walikota Depok Mohammad Idris memimpin salat jenazah korban meninggal dunia kecelakaan bus di Kabupaten Subang, di Masjid Assobariyah, Bojong Pondok Terong, Cipayung, Depok, Minggu (19/01/2020) |
Cipayung, Depok Terkini
Delapan warga Depok korban meninggal dunia akibat kecelakaan tunggal di Kabupaten Subang, pada Sabtu (18/01) dipastikan akan menerima santunan kematian dari Pemerintah Kota Depok dengan nilai masing-masing Rp.10 juta.
Hal itu ditegaskan Walikota Depok Mohammad Idris usai memimpin salat jenazah korban kecelakaan bus di Masjid Assobariyah, Kelurahan Bojong Pondok Terong, Kecamatan Cipayung, Depok, Minggu (19/01).
"Saya minta OPD terkait segera cairkan santunan kematian. Jangan sampai menyulitkan keluarga dengan administrasi. Segera datangi keluarga dan cairkan santunan kematiannya,” ujar Idris
Idris mengatakan, delapan korban meninggal dunia tersebut merupakan kader Posyandu yang sudah membawa banyak manfaat bagi warga sekitar. Idris juga berharap pada Allah semoga korban yang meninggal dunia mendapat husnul khatimah.“Jasa sosial mereka sangat banyak. Terutama dalam memberikan manfaat bagi warga,” katanya.
Idris berpesan, ke depan kegiatan serupa agar dikoordinasikan lagi dengan lurah dan camat setempat, shingga nantinya ada standar bus yang digunakan. Termasuk penanggung jawab dalam kegiatan tersebut.
“Saya minta pada lurah dan camat agar melakukan koordinasi perjalanan yang rutin dilakukan oleh para kader. Agar nanti ada standar bus yang digunakan, penanggung jawab yang di jalan pun diketahui,” pungkas Idris.(ndi)
0 Comments