Balaikota, Depok Terkini
Walikota Depok Mohammad Idris mengatakan bahwa unsur pertanian di Kota Depok tidak boleh dihilangkan, walaupun pertanian bukan sebagai penyumbang PDRB tertinggi di kota Depok.
" Meskipun media pertanian sudah tergerus dan beralih ke kepada kegiatan UKM, namun unsur pertanian tidak boleh dihilangkan karena pertanian merupakan unsur primer, " kata Walikota saat membuka Pasar Tani promosi hasil pertanian, peternakan dan perikanan tahun 2019 di Balaikota Depok, Jumat (22/02/2019)
Menurut Idris, meskipun sektor pertanian bukan sebagai penyumbang PDRB tertinggi di Kota Depok, namun keberadaanya masih dibutuhkan.
" Walaupun dalam menyumbang PDRB kurang dari tiga persen, tanpa pertanian kita tidak bisa melakukan kegiatan kegiatan lain." Paling tidak dalam konteks agama pertanian merupakan sebuah keberkahan," tuturnya.
Idris juga berharap keegiatan promosi hasil pertanian, perikanan dan peternakan ini bisa berkelanjutan dan mendapat dukungan dari OPD lainnya.
" Kegiatan ini jangan bersifat ego dinas, artinya hanya dilakukan dinas pertanian padahal dinas lain bisa ikut mendukung."sy minta semua opd ikut mempromosikan hasil pertanian sehingga promosi bisa lebih masiv," harap Idris.
Sementara itu, kepala Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Depok, Diah Sadiah mengatakan tujuan pasar tani untuk memfasilitasi petani, pelaku usaha pertanian, perikanan dan peternakan dalam mempromosikan hasil usahanya secara langsung dengan konsumen, membangun jaringan pemasaran dan menyediakan sarana dan prasarana sebagai ajang promosi terhadap produk lokal.
"Pasar tani diikuti 15 stand kelompok tani terdiri dari kelompok wanita tani, KTNA, HKTI dan penyuluh pertanian Kota Depok," tandas Diah seraya menyebutkan Pasar tani ini digelar secara berkelanjutan sebulan sekali setiap jumat pekan kedua.(ndi).
0 Comments