Hari Batik Nasional, Depok Miliki 24 Motif Batik Unggulan

Pancoran Mas, Depok Terkini

Memperingati Hari Batik Nasional yang jatuh setiap tanggal 2 Oktober, Walikota Depok Mohammad Idris mengatakan bahwa Kota Depok telah memiliki 24 motif batik khas Depok dan telah mendapatkan Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI).

Karena itu, Idris  mengajak masyarakat untuk terus melestarikan batik khas Depok tersebut sebagai produk produk unggulan lokal.

“Hari ini saya pakai batik khas Depok dengan motif belimbing dan ada beberapa gradasi corak. Ini bentuk kecintaan terhadap batik terutama batik Depok. Semoga terus lestari dan semakin banyak motif yang dikeluarkan,” ujar Walikota usai membuka acara Pembinaan Sinergitas Kecamatan dan Lomba Kecamatan Layak Anak di Kantor Kecamatan Pancoran Mas, Depok, Selasa (02/10/2018)

Bahkan, terkait Hari Batik Nasional Idris mengaku telah mengimbau kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Kota Depok untuk mengenakan batik saat Hari Batik Nasional.

“Sudah kami imbau ASN untuk mengenakan batik pada Hari Batik Nasional ini. Kita harus tanamkan kecintaan kita terhadap salah satu warisan budaya Indonesia," tuturnya didampingi Camat Pancoran Mas Utang Wardaya yang mengenakan batik parang berwarna oranye, Kepala Dinas Disdukcapil Munir mengenakan batik parang nuansa hijau putih dan Kabag Pemerintahan Tito mengenakan batik merah marun.

Lebih lanjut Idris, sebagai warga negara Indonesia yang baik, kita harus bisa melestarikan batik sebagai warisan budaya. Batik tidak hanya digunakan pada saat hari besar saja, tetapi bisa digunakan saat acara tertentu.

Dikatakannya, peringatan Hari Batik Nasional juga merupakan bagian dari bela negara, patriotisme  dan cinta Tanah Air. Di mana negara Indonesia memiliki karya yang dibanggakan dunia dan sudah diakui United Nations of Educational, Scientific, and Cultural Organization (UNESCO).(ndi)

Post a Comment

0 Comments