Walikota memaparkan program menekan angka kecelakaan |
Keberhasilan menekan angka kecelakaan, menerapkan road safety management dengan baik. Kota Tangerang berhasil lolos ke tahap final IRSA 2017 dan dinobatkan sebagai finalis penerima penghargaan untuk kategori kota dengan jumlah penduduk di atas 1 juta jiwa.
Keberhasilan ini diraih setelah meningkatkan pembangunan infrastruktur jalan, memperbanyak trotoar dan pedesterian bagi pejalan kaki, menambah lampu-lampu jalan sehingga menekan angka kecelakaan mendapat banyak apresiasi dari berbagai kalangan.
Wali Kota Tangerang, Arief R. Wismansyah kepada wartawan kemarin mengatakan, capaian tersebut di hadapan para pakar dan dewan juri Indonesia Road Safety Award 2017 di Kantor Bappenas Jakarta, Selasa (24/10).
"Kami senantiasa mengoptimalkan seluruh sumber daya yang ada di Kota Tangerang, peran swasta dan pemerintah senantiasa disinergikan. Hal tersebut kami lakukan untuk mempermudah akses dan aktivitas masyarakat, "ujarnya.
Wali Kota juga menyampaikan bahwa persoalan keselamatan dalam berkendara juga ipengaruhi oleh budaya dan perilaku pengendara, untuk itu saat ini pihaknya juga terus berusaha untuk merubah kebiasaan pengendara terkait berlaku tertib berlalulintas.
"Menurunkan angka kecelakaan dengan merubah budaya masyarakat untuk lebih menggunakan moda transportasi umum. Kita juga kerjasama dengan Transjakarta untuk memperpanjang jalur sampai ke Poris," paparnya dihadapan para Tim Juri.
Program penghargaan Indonesia Road Safety Award (IRSA) tahun 2017 adalah sebuah progam penghargaan terhadap Kota / Kabupaten terbaik dalam tata kelola keselamatan jalan di tiap wilayah. IRSA diikuti oleh Kabupaten / Kota seluruh Indonesia melalui penilaian yang ketat dan rekomendasi para pakar.(sul)
0 Comments