AMEC Pelopori Berdirinya Bakti Husada


Pondok Petir, Depok Terkini

Menjadi anggota Pramuka harus sepenuh hati sehingga setiap kegiatan bisa diikuti dengan baik. Apalagi sudah menjadi penegak Saka Bakti Husada pelatihannya membutuhkan waktu lama.

Hal itu disampaikan Safiah Zuhra mewakili pengurus Kwarcab Pramuka Kota Depok,  usai menyematkan tanda Saka Bakti Husada kepada siswa SMK Al'Mamun Education Center (AMEC) di Gedung Serbaguna AMEC, Jalan H Nawi Malik, Kelurahan Pondok Petir,  Kecamatan Bojongsari,  Jumat (28/04/2017).

"Jadi,  sebagai anggota Saka Bakti Husada harus serius mengikuti kegiatan,  karena di Kwaran Bojongsari ini baru sekolah AMEC yang memiliki Pramuka Bakti Husada sehingga bisa berkontribusi kepada pelayanan kesehatan minimal di sekolah," ujar Zuhra didampingi Juanda,  Kepala Kwaran Pramuka Bojongsari,  dan Euis Nurhayati, Bendahara.

Ia berharap, Sekolah AMEC menjadi basis Pramuka sehingga bisa berkontribusi disetiap kegiatan Pramuka. "Utusan Penegak di Kwaran Bojongsari masih kurang.  Dengan dibentuknya Saka Bakti Husada di Sekolah AMEC diharapkan bisa memotivasi sekolah lainnya, " imbuhnya.

Di tempat yang sama,  Ma 'mun Ibnu Ridwan selaku Direktur Sekolah AMEC mengakui bahwa siswa di sekolahnya aktif dalam Pramuka dari mulai siaga,  penggalang dan penegak.

Aktivitas yang dilakukan anggota Pramuka di sekolah ini rutin. Hal ini untuk membentuk karakter siswa. "Saya juga anggota Pramuka sejak SD hingga SMA, karena Ayah saya merupakan Pembina Pramuka Jatijajar,  Bandung, Jabar," ujar Ma'mun.

Kenangan yang tak terlupakan,  diungkapkannya,  ketika mengambil baret penegak pandega harus berenang dari pantai Brebes, Jawa Tengah hingga Cirebon,  Jabar sepanjang 12 Km. "Saya berhasil berenang dan mendapat baret  penegak pandega tahun 1988. Siswa saat ini berbeda,  lari jarak sekitar 300 meter saja mungkin nafasnya tersengal, " tutupnya. (dib)

Post a Comment

0 Comments