TPA Cipayung Overload, DLHK Siapkan Kolam D


Cipayung, Depok Terkini

Kondisi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah Cipayung sudah overload dan diperkirakan tidak bisa lagi menampung sampah yang dihasilkan warga Depok. Mengantisipasi hal itu, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok tengah menyiapkan pembuatan kolam D di area milik TPA Cipayung.

"TPA Cipayung masih bisa menampung sampah hingga enam bulan kedepan. Kedepan kita akan bangun kolam D di area TPA dengan luas 5000 m2. Dengan penambahan kolam D ini diharapkan bisa memperpanjang usia TPA hingga satu tahun kedepan,"kata Kepala DLHK Kota Depok, Etty Suryahati saat mendampingi kunjungan anggota komisi V DPR RI, Mahfudz Abdurrahman ke TPA Cipayung, Depok, Kamis (5/1/2016)

Selain itu, Etty juga menjelaskan bahwa pihaknya tengah berupaya melakukan kerjasama dengan pemerintah Bekasi dan pihak swasta terkait teknologi pengolahan sampah.

"Teknologi pengolahannya yang kita adopsi untuk dipindahkan ke TPA Cipayung. Kita akan kerjasama dengan TPA Bantar Gebang karena lokasinya dekat dan teknik pengolahannya lebih mudah dan tidak perlu biaya besar,"kata Etty seraya menambahkan jumlah sampah yang masuk di TPA Cipayung sebanyak 700 – 750 ton perhari.

Sementara itu, Mahfudz Abdurrahman usai melihat kondisi TPA Cipayung mengatakan bahwa daya tampung TPAS Cipayung memang sudah overload. Karena itu, Komisi V DPR RI akan mengupayakan mendorong infrastruktur di TPAS Cipayung dengan menyediakan sarana dan prasana penunjang seperti escavator dan lainnya,

" Kami juga sudah mengadakan kerjasama dengan TPAS di Bantara Gebang dengan mengadopsi cara pengolahan sampah,"katanya.

Mahfudz juga menjelaskan, dirinya akan menjajaki sekaligus meninjau tempat pembuangan sampah di wilayah Nambo."Saya akan meninjau ke Nambo, ada kendala apa sehingga belum ada kepastian, kita coba mengurainya. Walikota Depok juga sudah ada pembicaraan dengan TPA Bantar gebang untuk kerjasama. Jadi kita tunggu saja mana yang lebih cepat,"tandas Mahfud.(dms)

Post a Comment

0 Comments