Sawangan, Depok Terkini
Walikota Depok Mohammad Idris menegaskan bahwa Pemerintah Kota Depok siap memajukan pendidikan dan memberikan kesehjateraan para guru asalkan Pemerintah Pusat memberikan hak otonomi sepenuhnya kepada Pemkot Depok.
" Idris dan Pradi Supriatna akan mensejahterakan para guru kalau diberikan otonomi sepenuhnya dari pusat. Tidak ada regulasi-regulasi, terkadang kita susah mensiasatinya karena harus ikut aturan pemerintah pusat,"ujar Idris dalam acara Hari Guru Nasional dan HUT PGRI
ke-71 di lapangan PSP Sawangan, Kecamatan Sawangan, Depok, Jum,at (18/11).
Idris menambahkan bahwa Kota Depok pada tahun 2016-2021 telah mencanangkan Kota Depok sebagai kota bersahabat, salah satunya sahabat pendidikan. Karena itu, kata Idris, pemkot bersama DPRD telah berkomitmen agar seluruh anggaran aspirasi anggota dewan bisa diarahkan untuk pembangunan ruang kelas baru dan sekolah.
"Saya yakin kalau komitmen ini bisa terealisasi, insya Allah tahun 2018 tidak ada lagi masalah kekurangan sarana pendidikan, khususnya untuk penerimaan murid baru,"tegas Idris
Ketua PGRI Kota Depok, Syamsudin Ashari mengatakan saat ini jumlah guru di Kota Depok sebanyak 3.300 orang. Sebagai organisasi profesi, katanya, PGRI selalu mendorong terjadinya perubahan kinerja dan peningkatan kompetensi guru sera tenaga kependidikan menjadi lebih baik.
Untuk kemajuan kota Depok diperlukan pendidikan yang bermutu dan dibutuhkan pula guru yang profesional, sejahtera, terlindung dan bermartabat."PGRI akan tetap mendorong Pemerintah untuk meningkatkan kesehjateraan guru. Terlebih guru non pns, kami mendorong pemkot untuk bisa memberikan penghasilan berdasarkan upah minimum dan jaminan kesehjateraan sosial sesuai UU no 14 tahun 2005 tentang guru dan dosen,"tegasnya.(ndi)
0 Comments