DKP Kosongkan Sampah di 10 TPS

Tapos, Depok Terkini

Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Depok mengangkut seluruh sampah yang ada di Tempat Pembuangan Sampah (TPS) hingga bersih dan tidak tersisa (nol). Hal itu dilakukan guna mengurangi bau sampah akibat adanya pembusukan tumpukan sampah.

Kepala Bidang Kebersihan Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Depok, Kusumo mengatakan bahwa di tempat pembuangan sampah tidak boleh ada penumpukan sampah, apalagi sampai mengendap berhari-hari. Karena itu, pihaknya berupaya mengangkut seluruh sampah yang ada di TPS hingga tuntas.

"Sesuai dengan amanat undang-undang no 18 tahun 2008, kita coba mengnolkan sampah di TPS setiap hari. Ada 10 TPS yang kita nolkan dari sampah, "kata Kusumo di lokasi P2WKSS kelurahan Cimpaeun, Tapos, Depok, Rabu (3/11)

Menurut dia, kalau sampah di TPS di angkut hingga tuntas maka secara otomatis akan menghilangkan bau. selain itu, seluruh TPS yang ada harus dalam keadaan tertutup."Kalau hujan, sampah yang dibuang sore hari akan basah dan membusuk kalau tidak ditutup. Kita berupaya mengurangi kadar air yang ada di TPS," terangnya.

Disisi lain, Kusumo juga mengimbau agar warga segera melakukan pemilahan sampah di rumah masing-masing."Hingga saat ini tercatat sudah 185 RW yang melakukan pemilahan sampah. 30 UPS sudah organik dan kita akan terus buka lagi UPS organik ditempat lain. Keberadaan UPS untuk mereduksi serta mengurangi sampah ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah,"jelas Kusumo.

Saat ini, lanjut Kusumo, kondisi TPA Cipayung kondisinya sudah over capacity, karenanya diupayakan sampah yang dibuang ke TPA harus sampah organik. Sedangkan sampah an-organik sudah di tampung di UPS.

"Kita akan wujudkan zero west city, masih ada waktu empat tahun lagi sampai 2020. Itu yang harus kita kejar, kita coba selesaikan itu dengan kerja nyata," tegasnya.

Oleh karena itu, Kusumo memohon partisipasi masyarakat untuk memilah sampah dan itu sangat mudah dilakukan."Sosialisasi sudah kita lakukan setiap sabtu dan minggu, bagi RW yang ingin mendapatkan sosialisasi silahkan menghubungi kami, kita siap datang ke lokasi warga. Kalau tidak ada permintaan kita akan jadwalkan turun ke wilayah RW secara bertahap,"tandas Kusumo.(ndi)

Post a Comment

0 Comments