Beji | Depok Terkini
Universitas Indonesia (UI) dinobatkan sebagai Perguruan Tinggi dengan jumlah dan kualitas Publikasi Internasional terbaik di Indonesia dalam puncak peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional ke- 21 Tahun 2016 di Solo. Penghargaan diserahkan langsung oleh Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi RI, Mohamad Nasir, kepada Rektor UI Muhammad Anis, M.Met.
Penghargaan tersebut didasarkan atas pencapaian jumlah publikasi ilmiah internasionalnya yang terbanyak dan terus meningkat pada periode 2011-2015. Pada tahun 2015 tercatat sebanyak 605 publikasi telah terindeks Scopus – sebuah database bibliografi dunia yang berisi abstrak dan kutipan untuk artikel jurnal akademis.
Rifelly Dewi Astuti, selaku Kepala Humas dan KIP UI menjelaskan UI telah berkomitmen meningkatkan jumlah jurnal ilmiah internasional dan telah menempatkan riset serta publikasi ilmiah sebagai bagian utama dalam kegiatan universitas.
Selain menjadi representasi mutu pendidikan, jumlah publikasi internasional juga dapat menjadi indikator akan pertumbuhan inovasi dan ilmu pengetahuan di suatu negara. Berdasarkan data yang dirilis oleh SCImago Lab (www.scimagojr.com) – sebuah lembaga yang mengelola laman pemeringkatan publikasi ilmiah internasional, Indonesia berada pada urutan ke-57 dengan jumlah publikasi sebanyak 39.719. Indonesia tertinggal jauh dari negara ASEAN lainnya seperti Singapura yang berada di urutan ke-32 dengan jumlah publikasi sebanyak 215.553 dan Malaysia yang berada di peringkat 35 dengan jumlah publikasi 181.251.
Untuk itu, kata Rifelly, pada tahun 2016, UI telah menargetkan peningkatan jurnal ilmiah internasional hingga mencapai 1.500 karya. Sejumah langkah nyata telah UI lakukan untuk mencapai target diantaranya meningkatkan kuantitas dan kualitas penelitian, meningkatkan medium publikasi ilmiah baik dalam bentuk jurnal maupun lainnya yang berskala internasional hingga meningkatkan kualitas dan kualitas konferensi internasional dimana UI berperan sebagai tuan rumah.
Saat ini tidak kurang dari 500 dosen UI merupakan merupakan peneliti aktif yang memiliki reputasi diakui dunia internasional. Diharapkan penghargaan ini dapat senantiasa memotivasi para peneliti untuk dapat terus aktif berkarya sehingga membawa Indonesia menuju bangsa yang mandiri dan berdaya saing global.(ndi)
0 Comments