Sebanyak 23 Organisasi Perangkat Daerah (OP) dan Camat di lingkungan pemerintah Kota Depok menandatangani pakta integritas disaksikan Walikota Depok Mohammad Idris dan Wakil Walikota Pradi Supriatna.
Penandatanganan pakta integritas tersebut dimaksudkan menghindari tindakan yang menyimpang bagi para pejabat di lingkungan Pemkot Depok.
"Ada tujuh item yang ditandatangani oleh pejabat Depok. Diantaranya berperan secara proaktif pencegahan korupsi, kolusi dan nepotisme serta tidak melibatkan perbuatan tercela dalam bertugas,"ujar Sri Utomo, Asisten Tata Praja di Aula Edelweis lantai 5, Balaikota Depok, Selasa (30/8).
Walikota Depok Mohammad Idris dalam kesempatan itu mengatakan, penandatanganan pakta integritas ini merupakan simbol bagi pejabat untuk bersih dalam bekerja dan tidak ada yang disembunyikan. Kita bekerja demi pembangunan dan kesehjateraan masyarakat Depok,"kata Idris.
Menurut Idris, dengan adanya pakta integritas ini, maka ada ikatan yang wajib dipatuhi bersama dalam menjalankan amanah dan tugas kenegaraan. Pengawasannya juga melekat dalam diri kita masing-masing,"pungkasnya.
Karena itu, Idris mengajak kepada seluruh aparatur sipil negara (ASN) dapat menyelesaikan berbagai problematika permasalahan, sehingga semua program pembangunan bisa terealisasikan.
"Saya akan buat target di masing-masing OPD. Dimasa transisi ini semua OPD harus bisa menjaga stabilitas penyelenggaraan daerah, khususnya penggunaan APBD murni,"tegas Idris.(ndi)
0 Comments