Balaikota | Depok Terkini
Ketua Dekopinda Kota Depok, Teguh Prajitno menegaskan khususnya kepada koperasi simpan pinjam untuk taat kepada Perda dan peraturan perundang-undangan lain yang berlaku. Dekopinda juga menyerukan untuk melawan praktek-praktek rentenir yang mencederai citra koperasi dan meresahkan masyarakat.
"Lawan praktek rentenir yang menciderai citra koperasi,"tegas Teguh di sela kegiatan Pekan Koperasi tahun 2015 sekaligus HUT Koperasi ke-69 di lapangan Balaikota Depok, Kamis (21/7).
Saat ini, katanya, jumlah koperasi aktif sebanyak 408 koperasi, dan 5000 lebih anggota koperasi yang menyatakan bangga menjadi anggota koperasi."Kami akan selalu berdampingan dan bersinergi dengan Dinas Koperasi UMKM, dan Pasar, serta seluruh OPD terkait dalam upaya menggali potensi agar keberadaan Koperasi dapat dirasakan kontribusinya terhadap kemajuan ekonomi kota Depok.
"Kami mohon arahan Pemkot Depok agar keberadaan Dekopinda dapat membantu program program Kota Depok dalam mewujudkan Depok yang unggul, nyaman dan religius,"ungkapnya.
Walikota Depok, Mohammad Idris menyatakan secara pribadi tidak akan melupakan hari koperasi yang jatuh pada bulan Juli."Bulan Juli merupakan bulan keramat, karena bertepatan dengan hari pernikahan dan ulang tahun saya,"ujar Idris.
Dihari ulang tahun ke-69, Idris berharap koperasi dan penggiat koperasi semakin memperlihatkan semangat, keistiqomahan dan prestasinya. Dari data DKUP tercatat sebanyak 678 koperasi, dan koperasi yang dinyatakan aktif hanya 356 koperasi. Sedangkan koperasi yang memiliki kantor hanya sembilan koperasi,
"Ini data tahun 2015, mudah-mudahan kedepan koperasi dapat diaktifkan kembali sebagai gerakan ekonomi rakyat dengan tujuan meningkatkan kemakmuran para anggota bukan untuk mengumpulkan atau meningkatkan kekayaan setinggi-tingginya. Semangat koperasi untuk memakmurkan anggotanya.
Walikota menjelaskan kedepan kumpulan dan penggiat koperasi bisa ditingkatkan menjadi badan usaha milik rakyat (BUMR). Artinya dengan BUMR bisa meningkatkan perekonomian rakyat sesuai dengan yang diharapkan.
Idris juga menyampaikan bahwa Pemerintah Kota Depok berharap keberadaan koperasi bukan hanya banyak jumlahnya, tetapi harus berkualitas dan mampu bersaing terhadap MEA. Semangat gerakan koperasi adalah gotong royong dan bertekad menjadikan koperasi kuat secara kelembagaan dan sehat usahanya serta tangguh menghadapi persaingan global.
"Terima kasih kepada para Camat, lurah dan stakehoulder serta Dekopinda atas kerja kerasnya terhadap pemberdayaan koperasi di Kota Depok."tandas Idris.(ndi)
0 Comments