Pancoran Mas | Depok Terkini
Walikota Depok Mohammad Idris bersama Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok menyisir klinik Bahar di jalan Dewi Sartika, Depok guna mencari vaksi palsu, Jum'at (1/6).
Namun Dinkes Depok memastikan vaksin yang digunakan di Posyandu, RSUD, dan Puskesmas dijamin aman karena langsung dari distributor resmi Provinsi Jawa Barat.
“Setelah melakukan sidak ke klinik swasta, terutama klinik persalinan, sejak adanya informasi mengenai vaksin palsu, alhamdulilah Depok aman, belum ditemukan adanya vaksin palsu di Depok,” ujar Idris usai melakukan sidak.
Ia menjelaskan, jika vaksinnya berasal dari Puskesmas, aman, karena berasal dari provinsi dan juga vaksin yang didapat dari distributor yang sudah diakui, itu aman. Yang patut dicurigai ialah vaksin yang didapat dari sumber atau distributor yang tidak jelas. Pemantauan peredaran vaksin palsu akan dilakukan selama satu bulan kedepan.
Sampai saat ini belum ditemukan adanya klinik atau Rumah Sakit yang memperoleh vaksin dari distributor yang tidak jelas. “Untuk keaslian Vaksin, kita telusuri sumbernya dari mana, dibeli dimana, kita lihat fakturnya. Jika tidak ada fakturnya, juga patut dicurigai,” tegas Idris.
Sementara itu, Pemilik Klinik Bahar, dr Bahar menjelaskan vaksin yang ada di kliniknya berasal dari Puskesmas Pancoran Mas, tidak pernah dari distributor lain, dimana vaksin yang digunakan adalah dari Biofarma.
Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa selama ini kliniknya telah bekerjasama dengan Puskesmas, ada mou-nya dan tiap bulan pengambilan vaksin dengan syarat kita memberikan laporan ke Puskesmas, laporan pelayanan bayi serta pelayanan ibu hamil. Hingga saat ini, tidak terjadi penurunan angka imunisasi. “Kami memberikan penerangan kepada pasien, bahwa vaksin yang digunakan berasal dari Puskesmas, jadi aman, sehingga tidak ada kekhawatiran,” tandas Bahar.(ndi)
0 Comments