Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Depok melaunching sekaligus menyerahkan dana bantuan sosial kegiatan replikasi PNPM Berdaya tahun 2016, di Gedung Sasono Mulyo, Cilodong, Kamis (21/7).
Menurut Sekretaris Bappeda Kota Depok, Syafrizal. Program ini nantinya untuk percepatan penanggulangan kemiskinan berdasarkan peraturan presiden dan ketetapan menteri yang ada .
Program ini akan dilaksanakan di 38 kelurahan, merehabilitasi rumah tidak layak huni
sebanyak 73 unit , betonisasi jalan sebanyak 22 titik , sumur resapan sebanyak satu titik , dan
lain-lain.
mengusahakan kepedulian dari 40 persen warga mampu yang menumpang bertempat tinggal di Depok untuk memiliki serta meningkatkan perhatian kesejahteraan.
"Pengusahan dan orang kaya di Depok harus punya perhatian dan kepedulian untuk mengurangi warga miskin,"ungkap Idris.
Ia menambahkan, saat ini pengumpulan zakat melalui BAZNAS mencapai angka Rp.50 milyar.“yang tadinya pembagian zakat konsumtif dibuat menjadi pembagian zakat produktif . Jadi penerima zakat yang sudah baligh dan berpotensi kita bina , biar satu sampai dua tahun kedepan dia bukan lagi jadi penerima zakat , tapi pemberi zakat” ujar Idris .
Pada kesempatan ini, Walikota juga menyampaikan permohonan maaf atas belum terealisasi
janji-janji saat kampanye , hal ini terjadi karena terhalangnya oleh peraturan Pemerintah pusat .
Pemerintahan kota Depok juga masih menyusun struktur dan menunggu keluarnya peraturan daerah .
Camat dan lurah dituntut untuk memiliki visi dan misi mensejahterahkan rakyat , bukan hanya dekat
dengan rakyat .
“pemberdayaan masyarakat kuncinya adalah ketulusan” tutup Idris.(agnes)
0 Comments