Balaikota | Depok Terkini
Memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), Walikota Depok Mohammad Idris menyatakan akan meningkatkan sistem, sarana fisik dan non fisik pendidikan di Kota Depok. Bahkan sumber daya manusia yang ada akan ditingkatkan pula kualitas kinerjanya.
"Pendidikan itu di ibaratkan sayur kurang garam. Kalau sayur tanpa garam kurang enak, siapa yang mengatur garamnya, ya guru-guru sebagai penggiat pendidikan,"ujar Idris usai Upacara Hari Pendidikan Nasional dirangkai dengan Hari Kesadaran Nasional di Lapangan Balaikota Depok, Senin {2/4}/
Menurutnya, para guru yang akan mengolah dan menyajikan pendidikan agar lebih baik lagi. Pendidikan juga bisa diibaratkan tangga, yaitu memiliki tahapan-tahapan yang jelas, mana prioritas dan non prioritas."Semua tahapan itu jelas, sampai mencapai prestasi yang baik,"jelasnya.
Terkait pengelolaan SMA Negeri yang dikelola provinsi Jawa Barat mulai tahun 2017, Idris menjelaskan impelementasi secara menyeluruh diharapkan bisa dterapkan tahun 2017. Termasuk pengelolaan penerimaan siswa baru nantinya akan diatur dan dikelola oleh provinsi.
"Memang ada komponen-komponen tertentu yang diamanatkan ke pemerintah daerah, tapi hingga kini kita belum tau komponen apa, sampai saat ini belum ada petunjuk teknisnya. Baru undang-undangnya saja,"tandas Idris.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok, Herry Pansila berharap kualitas pendidikan di Kota Depok kedepan lebih meningkat lagi. Semua warga Depok bisa menikmati pendidikan yang lebih baik.
"Intinya warga Depok bisa menikmati pendidikan lebih baik. Pengelolaan SMA masih tetap kita kelola sebelum ada petunjuk teknisnya,"tutup Herry.(ndi)
0 Comments