Sedikitnya 300 peserta sepeda santai mengikuti acara gowes santai sepanjang 10 kilometer yang dibuka oleh Walikota Depok Muhammad Idris di Jalan H. Saenan, Kelurahan Bedahan, Kecamatan Sawangan, Depok, Minggu (27/3).
Ketua Panitia Gowes Santai Kota Depok, Ahmad Fadli mengatakan, gowes santai ini dalam rangka HUT GWS pertama sekaligus menghimpun dan menjaga tali silaturahmi komunitas sepeda di Kota Depok.
"Dengan Gowes ini kita bisa saling mengenal darimana saja komunitas yang ada. Kita juga melakukan aksi bersih dengan memungut sampah di sepanjang route gowes,"jelas Fadli.
Walikota Depok, Muhammad Idris mengatakan, dari sisi filosofi kegiatan sepeda santai ini memiliki makna yang dalam, apalagi dari sisi kesehatan dan psikologis bagi anak muda sangat luar biasa. Kita sudah punya perda olahraga, karena itu dalam penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) diusulkan agar sepeda santai ini bisa menjadi salah satu cabang olahraga di Kota Depok,
"Secara spesifik belum ada yang difasilitasi. Tidak apa-apa kita buat cabor di tingkat lokal saja, walaupun tingkat nasional belum mengakui sebagai cabang olahraga. Tidak jadi masalah,"ujar Idris.
Intinya, lanjut Idris, pemerintah bisa mengakomodir apa yang menjadi keinginan komunitas gowes untuk bisa diekspresikan,"Anak-anak muda ini masih jauh cita-citanya, karenanya harus kita dekatkan cita-citanya. Kita harus fasilitasi sarana dan prasarana untuk bersepeda seperti jogging track, dan lainnya. Ini perlu direalisasikan,"ungkapnya.
Idris juga menegaskan bahwa jalur sepeda yang sudah ada di Jalan Margonda Raya dinilai belum efektif karena tidak dilengkapi dengan fasilitas pendukungnya.
Dalam kegiatan itu disediakan pula doorprice berupa sepeda dan barang elektronik.(ndi)
