Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Depok mencatat sebanyak 226 peristiwa kebakaran yang terjadi sepanjang tahun 2015. Jumlah tersebut naik signifikan jika dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 195 kasus.
“Tahun kemarin yang signifikan dipicu oleh adanya orang iseng yang sengaja membuang puntung rokok, jumlah kebakaran yang disebabkan oleh itu cukup banyak yakni mencapai 60 lebih kejadian,” ujar H Yayan Arianto, Kadis Damkar Kota Depok, Senin (1/2).
Ia menambahkan, peristiwa kebakaran yang terjadi lebih didominasi oleh kelalaian manusia yang jumlahnya mencapai 95 persen. Kasus kebakaran yang terjadi lebih kepada penggunaan listrik, lilin hingga puntung rokok.
Dalam kesempatan itu Yayan juga merilis kerugian materi atas peristiwa kebakaran yang mencapai 226 kasus. Di mana ia menjelaskan bahwa kerugian yang disebabkan oleh peristiwa kebakaran di sepanjang tahun 2015 mencapai Rp 8, 9 miliar lebih.
“Untuk kebakaran yang menimpa tempat tinggal sebanyak 82, tempat usaha 48 dan lain-lain mencapai 96. Adapun penyebabnya seperti arus pendek mencapai 111, kompor 25 dan lain-lain 90,” paparnya.
Namun begitu, dirinya merasa bersyukur tidak ad korban jiwa hingga meninggal dunia. “Yang ada luka ringan satu orang dan luka berat dua orang,” terangnya.(rt)
