Walikota terpilih periode 2016-2021, Muhammad Idris menyatakan siap mewujudkan janji kampanyenya saat pilkada lalu. Salah satu janjinya yaitu memberikan insentif bagi para pembimbing rohani untuk para ustad dan ustadzah.
"Ustadzah dan amil harus mendapat perhatian, kalau tidak ada mereka masyarakat kesulitan,"ujar Idris saat menghadiri Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Kampung Setangkle, Kelurahan Kemiri Muka, Kecamatan Beji, Depok, Kamis (31/12).
Idris menyatakan, Insya Allah berbagai macam hal-hal baru bisa kita lihat setelah ada Walikota Baru. Majelis taklim, ustadzah, anggota majelis taklim semuanya baru," katanya.
Menurut Idris, perubahan di segala bidang bisa terjadi di Kota Depok setelah digelarnya PIlkada,"Ini merupakan sebuah pembaharuan buat Kota Depok. Kalau ada yang tanya kapan pelantikan, ga tau. Pelantikan Walikota dan Wakil Walikota masih menunggu keputusan Menteri dalam negeri, bisa Januari, maret atau Juni,"ungkapnya.
Idris juga mengimbau kepada para tokoh masyarakat untuk segera mengajukan program-program pembangunan yang akan diusulkan ke Pemerintah Kota yang baru. Pasalnya pemerintah kota harus membuat rencana program lima tahun kedepan."Majelis taklim bisa mengusulkan program-programnya, Insya Allah kita bantu sesuai janji kampanye,"tandas Idris.
Terkait Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Idris mengatakan bahwa inti dari peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW adalah dalam upaya menjaga identitas kita sebagai pengikut Nabi Muhammad SAW."Kita tidak bisa masuk surga meskipun beragama dan sangat taat luar biasa. Kita bisa masuk surga kalau ada rahmat Allah SWT berupa syafaat kepada baginda Rosul. Kalau Rosul tidak mengizinkan kita tidak bisa masuk surga,"ujar Idris dalam tausyiahnya.(ndi)
