Balaikota | Depok Terkini
Pemerintah Kota Depok menggelontorkan dana hibah untuk Polresta Depok, Kodim 0508/Depok, dan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Depok sebesar Rp. 2 Milyar.
Pemberian dana hibah ditandai dengan penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) antara Walikota Depok Nur Mahmudi Ismail dengan Kapolresta Depok Kombes Pol Dwiyono, Dandim Depok Letkol Inf Santosa dan Kepala BNN Kota Depok AKBP M.Syaefudin Zuhri di ruang kerja Walikota, Jum'at (13/11).
Polresta Depok menerimah dana hibah paling besar yaitu Rp.1,2 milyar, sedangkan Kodim Depok sebesar Rp.700 juta dan BNN Depok Rp.100 juta.
Menurut Nur Mahmudi. Pemberian dana hibah untuk BNN guna membantu pembiayaan kegiatan BNN terkait pencegahan, penyadaran, penindakkan dan upaya rehabilitasi."Secara nasional bisa lebih meningkatkan upaya rehabilitasi agar pengguna narkoba semakin turun,"kata Nur Mahmudi.
Sedangkan alokasi dana hibah untuk Kodim, ujar Nur, membantu kesiapsiagaan Kodim dalam menciptakan keamanan, kelancaran dan ketertiban di Kota Depok. Sementara bantuan dana hibah untuk Polresta Depok, membantu masalah Kamtibmas.
"Pada prinsipnya tiga pilar yang diamanahkan pemerintah pusat kita sikapi dengan upaya perencanaan, termasuk bantuan pendanaan untuk operasional,"ungkap Nur Mahmudi.
Kapolresta Depok, Kombes Pol Dwiyono mengatakan, dana hibah yang didapatkan itu akan digunakan menambah peralatan satuan unit yang ada di Polres Depok.Tim khusus Polres Kota Depok, Tim Jaguar, akan mendapatkan peralatan motor dari dana hibah. Lalu, unit identifikasi dan intelijen akan akan mendapatkan mobil dari dana hibah.
"Hibah di sini, kami tidak langsung mendapatkan uangnya. Tapi, uang itu langsung masuk ke dalam katalog untuk dialokasikan ke barang-barang yang dibutuhkan," jelas Dwiyono.
Dandim 0508/Depok Letkol Inf Santosa menyampaikan terima kasih kepada Pemkot yang memberikan hibah kepada Kodim. Dana tersebut rencananya akan digunakan menambah kendaraan operasional, dan melengkapi fasilitas sarana prasarana Kodim.
"Segera mungkin dana ini akan kita realisasikan, mudah-mudahan lancar sehingga bisa digunakan untuk mendukung tugas wilayah, tugas pemerintah daerah dan kepolisian. Kita akan sama-sama menciptakan keamanan di Kota Depok,"terang Dandim.
Kepala BNN Kota Depok, AKPB M.Syaefudin Zuhri mengatakan dana tersebut akan digunakan terkait masalah darurat narkoba. Menurutnya, tahun ini sebanyak 100ribu penyalahguna dilakukan rehabilitasi, sementara di Depok belum memiliki klinik pratama.
"Dana hibah ini akan kita gunakan menambah sarana dan prasarana klinik pratama. Artinya penyalahguna yang akan direhabilitasi akan ditangani di klinik pratama,"tandasnya.(ndi)