Cimanggis | Depok Terkini
Wakil Walikota Depok Muhammad Idris menegaskan salah satu perhatian pemerintah kedepan adalah meningkatkan kesehatan di Kota Depok, diantaranya masalah kebidanan. Hal itu ditegaskan Idris saat menghadiri pengukuhan Bidan Delima Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kota Depok angkatan VII, di lantai 5 aula RS Sentra Medika, jalan Raya Bogor, Cimanggis, Depok, Sabtu (7/11).
"Peran bidan sangat penting dalam upaya mengurangi angka kematian ibu dan bayi. Namun masih ada beberapa hal yang harus disempurnakan,"tegas Idris.
Menurutnya, berdasarkan amanat undang-undang saat ini bukan sekedar Millenium Development Goals (MDGs), tetapi sudah berubah menjadi Seasionable Develovment goals (SDGs), yang harus dilaksanakan di kota-kota metropolitan. Depok sebagai kota metropolitan memiliki program MDGs hingga tahun 2030. Sementara standar minimal yang diberikan untuk Kota Depok dan berdasarkan laporan keuangan masih menempati urutan 10 besar nasional. Sesuai target SDGs harus nol persen hingga tahun 2030. Karenanya sangat dibutuhkan peran bidan. Siapa pun walikota Depok kedepan harus mempunyai program memfasilitasi bidan di Kota Depok.
"Bukan sekedar janji, tetapi merupakan sebuah keniscayaan untuk bisa mencapai MDGs,"tegas Idris.
Dikatakannya, seluruh unsur pembangunan di Kota Depok memiliki permasalahan yang sangat kompleks, termasuk yang juga permasalahan di Kota Depok dalam dua tahun belakangan ini yaitu masalah sanitasi.
"Kita akan selesaikan dalam dua hingga tiga tahun kedepan menyelesaikan masalah sanitasi. Masih banyak titik banjir yang berpotensi terjadi pencemaran air bersih. Ini sudah terjadi di sejumlah wilayah di Depok. Ini merupakan bagian komitmen kami untuk meningkatkan pembangunan,"tandas Idris bersemangat.
Untuk itu, Idris menyatakan apresiasinya kepada para bidan yang tergabung dalam Ikatan Bidan Indonesia (IBI) atas segala daya upaya, kerjasama, dan kerja kerasnya dalam pembangunan Kota Depok.
"Tingkatkan terus komunikasi efektif dan berkelanjutan, tidak hanya dalam pertemuan seremonial saja." Mudah-mudahan dengan komunikasi dan silaturahim bisa memperpanjang umur dan menambah rezeki. Kalau kita banyak bersilaturahim, maka APBD Depok akan berkah dan semakin bertambah. Kalau APBD bertambah dan Wakil Walikotanya bersih tidak terlibat korupsi, Insya Allah APBD murni untuk kesehjateraan masyarakat. Diantaranya untuk motor penggerak pembangunan kesehatan, salah satunya IBI."pungkasnya.(ndi)