Balaikota | Depok Terkini
Memperingati Tahun Baru Islam 1437 Hijriah, Pemerintah Kota Depok menggelar dzikir akbar di lapangan Balaikota Depok, Rabu (14/10).
Acara yang bertemakan "Depok Bersyukur" itu dihadiri Ustad M. Arifin Ilham sebagai penceramah, Walikota Depok, Nur Mahmudi Ismail, Wakil Walikota Muhammad Idris, Dandim 0508/Depok Letkol Inf Santosa, Ketua BNN, Kepala Kemenag Depok, MUI, dan unsur Forkopinda, para OPD dan ratusan jamaah.
Ustad Arifin Ilham dalam tausyiahnya mengajak para jamaah di tahun baru 1437 H, berazam (bertekad) melakukan perubahan perilaku. Tujuannya melihat cermin dalam diri agar menjadi pribadi yang lebih baik.
Ia juga menekankan pentingnya salat malam dan membaca serta memahami Al Quran. “Biasakan salat malam karena salat malam fadhilahnya sangat besar dan merupakan ciri orang yang beriman. Demikian juga membaca Al Qur’an akan membuat hidup kita barokah,” ungkapnya.
Walikota Depok, Nur Mahmudi Ismail mengatakan berazam itu merupakan hal yang mendasar yang harus diketahui dan mulai diterapkan. Berazam merupakan ajaran Rasul untuk membiasakan istigfar, bertahajud, menjaga wudu, menjalankan sholat berjamaah dan lainnya. Perbuatan itu merupakan bagian yang membuat Allah SAW makin mendorong kita untuk bisa menyelesaikan berbagai masalah dan problema. Diantaranya masalah narkoba, aids, kenakalan remaja, kemiskinan, dan pengangguran serta sebagainya.
"Semuanya harus kita dekati kombinasi antara ketaqwaan kita kepada Allah dan upaya kita mengikuti sunatullohnya,"kata Nur Mahmudi.
Walikota juga menjelaskan makna Depok bersyukur bahwa pemerintah kota telah melaksanakan berbagai macam kegiatan pembangunan di berbagai sektor, mulai dari pendidikan, kesehatan, ekonomi, sosial, kemasyarakat, seni dan budaya.
"Semuanya harus kita syukuri atas prestasi yang telah dicapai. Kekurangan pun harus segera kita sempurnakan, dan yang sudah tercapai harus lebih ditingkatkan lagi,"katanya.
Nur Mahmudi berharap pemerintah tetap memiliki tekad untuk terus mengembangkan Depok menjadi kota niaga dan jasa yang religius dan berwawasan lingkungan.(ndi)