Cilodong | Depok Terkini
Meskipun hanya berstatus partai pendukung dalam Pemilukada 9 Desember mendatang, namun hal itu tidak mengurangi semangat ribuan kader Partai Demokrat (PD) di Kota Depok untuk mendukung dan memenangkan pasangan Idris Abdul Shomad-Pradi Supriatna (IAS-PS) dalam pemilu mendatang.
Bahkan, Calon Wakil Walikota Depok, Pradi Supriatna secara tegas mengatakan dirinya dan pasangannya Idris Abdul Shomad tidak akan meninggalkan Partai Demokrat, jika nanti mereka terpilih sebagai walikota-wakil walikota.
“Sudah jelas Partai Demokrat akan kami gandeng terus, dengan Pak SBY memberikan rekomendasi kepada kami, itu artinya kami akan terus bersama-sama,” ujar Pradi kepada wartawan, Rabu (9/9).
Pradi yang juga menjabat sebagai Ketua DPC Partai Gerindra Kota Depok menegaskan, bahwa Partai Demokrat tidak akan ditinggal, bahkan dikatakannya Partai Demokrat masuk dalam koalisi pemenangan. Ia juga berjanji akan melibatkan Partai Demokrat di dalam pemerintahannya nanti.
“Pasti kami libatkan baik itu berupa program dan sebagainya, begitu juga terkait dengan kebijakan, akan kami libatkan. Yakin, kami tidak akan meninggalkan Partai Demokrat,” tegasnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Ketua DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS), HM Supariyono. Sebagai partai yang mengusung calon walikota Depok, Idris Abdul Shomad dirinya mengakui dukungan Partai Demokrat.
“Mestinya Pak Idris dan Pak Pradi dalam membuat kebijakan nanti paling tidak tiga partai yakni Gerindra, PKS dan Demokrat dilibatkan. Jangan sampai nanti tidak dilibatkan,” ungkapnya.
Supariyono menjelaskan, pihaknya sudah sepakat bahwa Partai Demokrat merupakan partai pengusung pasangan IAS-PS. Hanya saja, kedatangan Partai Demokrat pada saat itu terlambat.
“Jadi, buat kami Demokrat juga partai pengusung. Posisi kami sebenarnya sama dengan Demokrat dan Gerindra. Kami berharap tidak seperti dorong mobil mogok, mobilnya jalan kami hanya kebagian asapnya saja,” terangnya.(rt)