Tahu tanpa formalin memang tidak bisa tahan lama, tapi tahu tanpa formalin selain rasanya lebih enak dan sehat serta usaha tahu non formalin lebih nyaman. Hal itu dikatakan Eman Suryaman belum lama ini kepada depokterkini.com.
Pria asal Ciamis itu menuturkan tahu goreng segitiga hasil produksinya tidak lagi berformalin. Pasalnya, sejak dua bulan formalin sudah tidak lagi digunakan dalam proses pembuatan tahu.
Pengrajin tahu goreng segitiga ini menjelaskan proses pembuatan tahu mulai dari kacang kedelai direndam selama dua jam sampai mekar kemudian digiling terus direbus hingga matang dan disaring menjadi tahu tidak menggunakan formalin.
”Sejak tidak menggunakan formalin dari bulan Juli 2015 produksi tahu menurun, yang tadinya bisa sampai 8 kwintal sekarang hanya paling banyak 4,5 kwintal per hari,” katanya.
Penurunan produksi tahunya, lanjut dia, dengan alasan disesuaikan dengan kebutuhan pasar. Dikatakannya, jika tahu diproduksi lebih banyak dari kebutuhan, maka tahu non formalin tidak tahan lama sehingga akan bisa menimbulkan kerugian. (Spt)
