Wakil Walikota Depok Idris Abdul Shomad melantik jajaran pengurus kabinet inspiratif pengusaha kampus Regional Depok, di aula BJB Depok, Sabtu (5/9).
Hadir dalam pelantikan tersebut Ketua Pengusaha Kampus Nasional Nur Ali Muchtar, Kasat Bimas Polresta Depok Kompol Suharto, dan Kabid Bina Koperasi Dinas Koperasi, UMKM dan Pasar (DKUP) Kota Depok Theo Da Silva serta puluhan pengusaha kampus.
Menurut Idris Abdul Shomad, pengusaha kampus lahir dari kampus yang telah menjadi enterpreuner."Saya anjurkan pengurus regional Depok bisa mengembangkan ekonomi mandiri sehingga pengembangan ekonomi meningkat dan bisa mengurangi angka pengangguran,"pinta Idris.
"Pertambahan penduduk merupakan ancaman bagi kita, karenanya harus dilakukan rekayasa sumber daya manusia,"tuturnya.
Idris juga meminta para pengusaha kampus bisa membentuk badan hukum sehingga dapat bersinergi dengan pemerintah dalam membangun ekonomi secara mandiri."Saya minta kumpulan pengusaha kampus ini bisa berbadan hukum. Jadi legalitasnya jelas dan bisa bersinergi dengan pemerintah,"tandasnya.
Ketua Pengusaha Kampus Nasional, Nur Ali Muchtar mengatakan, pengurus pengusaha kampus baru setahun dibentuk dan masih sangat muda. Karena itu, Ali berharap pengusaha kampus bisa berkarya dan bermanfaat bagi masyarakat.
"Jumlah member pengusaha kampus sampai saat ini sudah mencapai 6000 orang. Kita buka komunitas biasa, tetapi kami telah membentuk koperasi dengan aset mencapai Rp.60juta,"terangnya.
Tujuan pendirian koperasi itu, lanjut Nur Ali, diprioritaskan untuk pengembangan usaha dan reenterpreuner di tujuh wilayah provinsi.
Ketua Pengusaha Kampus Regional Depok, Darmawan memohon bimbingan dan bantuan dari pemerintah Kota Depok dalam upaya mengembangkan pengusaha kampus agar lebih mandiri."Mohon bantuan pak wakil walikota untuk membantu program kami,"tandas Darmawan.(ndi)
