Wakil Walikota Depok Idris Abdul Shomad mengatakan salah satu program unggulan Pemerintah Kota Depok adalah mewujudkan Cyber City yang dicetuskan sejak tahun 2011. Cyber City merupakan upaya pemerintah dalam memberikan pelayanan cepat, mudah dan efektik di era serba digital ini.
"Depok selain sebagai daerah penyangga ibukota, juga sebagai pengguna internet terbanyak di Indonesia,"ujar Idris saat membuka kegiatan ICT Award yang digelar Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kota Depok, kemarin.
Menurutnya, banyak perguruan tinggi di Kota Depok juga menjadi salah satu faktor yang mendorong peningkatan kualitas masyarakat menjadi melek informasi, melek teknologi terhadap serapan informasi."Kita juga ingin dalam Cyber City ini berorientasi sehat dalam berteknologi dengan internet sehat,"katanya.
Saat ini, lanjut Idris, ada istilah Smart City, yaitu suatu program dalam rangka meningkatkan kualitas masyarakat dengan memanfaatkan teknologi informasi. Tujuannya mengintegrasikan data tentang berbagai sumber daya, sehingga pelayanan kepada warga menjadi efektif, efesien dan maksimal."Kita sudah menyiapkan wifi gratis sebanyak 254 titik di seluruh kelurahan, kecamatan, balaikota , Jalan Margonda dan sarana publik lainnya,"ungkap Idris.
Idris menambahkan sebagai kota Cyber City, Pemkot telah melakukan berbagai upaya pembangunan infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Seperti penyediaan call centre, penyediaan website, dan wifi di 16 sekolah. Namun demikian, kata Idris masih banyak yang harus ditingkatkan, seperti penyediaan wifi gratis di taman kota, dan lokasi lainnya.
Di tempat yang sama, Direktur Pemberdayaan Informatika Kemenkominfo Septriana Tangkari mengatakan konsep Smart City yakni membuat pemerintah dan masyarakat terintegrasi. Salah satunya dalam hal pelayanan publik.
"Seluruh data bisa satu pintu, berbasis IT. Masyarakat memperoleh kesempatan pelayanan dengan mudah, urus dokumen kependudukan. Data sudah ada tinggal melengkapi. Bagaimana semua masyarakat dengan smart city utamanya jaga pelayanan efisiensi, cepat, transparansi," paparnya.
Apalagi dengan UU Keterbukaan Informasi Publik (KIP), kata dia, semua informasi yang ada dapat dengan mudah diakses. Ia menjelaskan sejumlah kota yang berkomitmen menjadi Smart City diantaranya Depok, Bandung, dan Surabaya.(ndi)
0 Comments