Jakarta | Depok Terkini
Sebagai bentuk kepedulian dengan mitra wartawan, tim Humas dan Protokol Setda Kota Depok menjenguk Yopi Setiabudi (37), wartawan salah satu media online yang menjadi korban penjembretan di Jalan Raya Margonda beberapa minggu silam.
Kedatangan tim humas ke RS Fatmawati itu dikomandoi langsung oleh Kabag Humas dan Protokol Setda Kota Depok, Hj Nessi Anisa Handari dan Kasubag Humas, Nasrudin. Kedatangan mereka disambut hangat oleh Yopi dan keluarga.
“Sebenarnya beberapa hari lalu kami dan Pak Wali sudah mengagendakan untuk menjenguk Mas Yopi, namun rupanya giat Pak Wali cukup padat,” ujar Nessi dihadapan Yopi dan keluarga.
Dalam kesempatan itu, Nessi menyampaikan turut prihatin atas musibah yang menimpa wartawan yang kesehariannya bertugas di wilayah Depok. Nessi juga menyampaikan salam walikota kepada Yopi.
Lebih lanjut ia mengatakan, bahwa kunjungannya tersebut tak lain adalah semata-mata bentuk kemitraan antara Humas Pemkot Depok dengan wartawan. Menurutnya, wartawan merupakan mitra strategis bagi pemerintah kota.
“Pak wali juga menitip pesan mudah-mudahan Mas Yopi segera cepat sembuh dan dapat beraktivitas seperti semula. Intinya harus sabar ketika mendapat musibah ini, karena penyembuhannya pun butuh waktu,” paparnya.
Tante Yopi, Yanti mengatakan bahwa saat ini tingkat kesembuhan Yopi telah mengalami kemajuan, terlebih pascaoperasi pemasangan beberapa pen di kaki sebelah kanan Yopi.
Dijelaskannya, sejak kemarin Yopi mulai menjalani trapi dengan menggunakan alat khusus untuk tulang kakinya yang remuk itu. Tak hanya Yopi, pihak keluarga juga tak sabar agar Yopi dapat sembuh dengan cepat.
“Kami tentu berharap Yopi cepat sembuh, beberapa tindakkan medis sudah dilakukan termasuk operasi. Baru hari ini menjalani terapi menggunakan bantuan alat untuk mengendurkan otot-otot kakinya,” jelasnya.
Kunjungan dari tim humas yang terbilang spontanitas itu diharapkan Yopi akan menjadi obat bagi kesembuhan penyakitnya. “Terimakasih atas kunjungannya, doakan saya agar cepat sembuh,”ungkapnya.
Jumat (24/4) lalu, Yopi menjadi korban penjambretan di Jalan Raya Margonda tepatnya di depan Restoran Bamboo Dim Sum, samping Universitas Gunadarma. Yopi jatuh terkapar dari sepeda motor Supra X warna hitam bernopol H 3019 LB.
Pelaku yang berjumlah dua orang itu langsung melarikan diri setelah melihat Yopi terjatuh. Beruntung, tas yang dirampas itu putus dan terjatuh di dekat Yopi.(rt)
0 Comments