Balaikota | Depok Terkini
Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN dan RB) Yuddy Chrisnandi menyambangi Balaikota Depok. Kedatangannya guna mengecek pelayanan publik dan birokrasi yang ada di Pemerintah Kota Depok.
Ia mengaku ingin melihat secara langsung pelayanan Pemkot Depok. Yuddy berkeliling di Gedung Dibaleka Pemkot Depok melihat pelayanan perizinan, pendidikan, kesehatan, dan tenaga kerja.
"Dari sisi administrasi pelayanan sepintas saya saksikan dan bertanya kepada masyarakat, tata kelola cukup baik bagi masyarakat. Dari 6 orang saya tanya acak ada kepuasan yang baik meski perlu ditingkatkan," tegasnya di Balaikota Depok, Jumat (6/3).
Ia menambahkan sebagai kota satelit dan penyangga, penduduk Depok meningkat cepat. Hal itu membuka peluang kegiatan ekonomi, dalam hal meningkatkan Pendapatan Asli Daerah ( PAD ), disisi lain juga memunculkan tantangan.
"Persulit tata kelola itu sendiri, tingkat pertumbuhan penduduk 1,7 juta terakhir yang saya ketahui. Ternyata data lebih real sudah diatas 2 juta orang. Tingkat pertumbuhan akibat migrasi, warga Depok tantangan tersendiri," ungkapnya.
Ia menjelaskan sarana dan prasarana suatu kota juga ditunjang dengan sarana air minum, listrik, ruang hijau proporsional, dan kerjasama antar kota dan kota penyangga ibukota DKI Jakarta. Hal itu merupakan tantangan Depok sebagai bagian kota metropolitan."Pengelolaan yang berhasil tantangan seperti banjir, kemacetan, dan masalah urban, tata sistem transportasi diperlukan pemerintahan dan kepemimpinan yang memiliki pemikiran visioner," katanya.
Yuddy memahami bahwa lahan Depok tak mungkin diekspansi tetapi memungkinkan untuk menata ruang hijau. Kota yang ramah lingkungan, aspek kesehatan, pendidikan, juga didukung dengan ruas - ruas jalan infrastruktur yang memadai.
"Tata kelola pemerintahan yang baik. Cipatkan satu tertib kota lahirkan rasa aman. Akan didukung masyarakat serta mendukung stabilitas nasional," tutupnya.