Sukmajaya | Depok Terkini
Bukan hanya diperkenalkan, tetapi peserta didik juga harus aktif mengikuti kegiatan ekstrakurikuler (ekskul) bidang seni tradisional. Hal ini penting untuk mengasah kepekaan dan kepedulian mereka terhadap lingkungan dan keseimbangan dalam hidup bermasyarakat kelak.
Angklung, salah satu seni tradisional khas Jawa Barat menjadi salah satu kegiatan ekskul di SD Negeri Mekarjaya 4 yang dipimpim Nana Marlina. Saat ini sudah ada 32 siswa sekolah tersebut yang aktif mengikuti pelatihan seni musik Angklung.
“Bekerjasama dengan Komite dan orang tua siswa, maka saat ini kita sudah punya seperangkat alat musik Angklung. Setiap Sabtu sebagai hari ekskul di sekolah ini, 32 siswa mengikuti latihan seni musik ini,” kata Nana Marlina kepada Depok Terkini di ruang kerjanya, Sabtu (31.1).
Menurut Nana, dalam kegiatan belajar dan mengajar (KBM) setiap siswa tidak hanya menerima materi pembelajara formal, tetapi perlu juga mendapat sentuhan seni. Hal ini sebagai salah satu penyeimbang antara ilmu pengetahuan dengan pembelajaran seni sebagai kegiatan olah rasa.
“Melalui sentuhan seni ini siswa mendapatkan kegiatan olah rasa, sehingga akan tumbuh rasa kepedulian dan kepekaan mereka terhadap lingkungannya. Kemudian mereka juga tidak akan mudah terprovokasi oleh hal-hal negatif, seperti kenakalan dan prilaku tidak terpuji,” kata Nana.
Seni musik Angklung, tutur Nana, merupakan salah satu seni tradisional khas Jawa barat yang perlu dilestarikan. Untuk itu, peserta didik di SD Negeri Mekajaya 4 ini harus menjadi generasi penerus yang harus ikut melestarikan seni tradisional yang dimiliki bangsa ini, khususnya seni tradisional Jawa Barat.(ash)