Beji | Depok Terkini
Dalam rangka memperingati hari pramuka se-dunia, Kwarcab Pramuka Kota Depok menggelar lomba mewarnai dan pestas seni bagi siswa sekolah luar biasa (SLB). Langkah tersebut juga bagian dari
perhatian bagi anak disabilitas yang perlu mendapat perhatian khusus.
"Mereka (siswa SLB-red) adalah generasi penerus yang perlu mendapatkan perhatian lebih. Sebenarnya, kita belajar dari mereka dan ternyata dari kemampuan maupun penampilannya bagus,"ujar Ketua Kwartir Pramuka Cabang Kota Depok Sariyo Sabani, di Depok Town Square (Detos), Selasa (24/2).
Sariyo mengungkapkan dalam kegiatan tersebut para peserta cukup antusias mengikuti perlombaan dan pentas seni. Menurutnya, ratusan siswa dari 13 sekolah SLB di Depok tersebut
mengikuti lomba mewarnai, menggambar, pentas seni tari, baca puisi, pencak silat, nyanyi dan lainnya. "Biasanya kan mereka pentas di sekolahnya sendiri. Tapi, sekarang ditonton di depan orang banyak. Sehingga, kreatifitas dan bakatnya bisa tersalurkan,"tuturnya.
Dia menambahkan, para peserta diantaranya tuna rungu, tuna grahita, tuna daksa. Sariyo mengungkapkan, saat penampilan mereka cukup memukau saat membawakan tari, gambang kromo, lagu populer dan lainnya. Bahkan, lanjutnya, terdapat peserta berumur 40 tahun tampil menari di atas panggung. "Dengan kegiatan ini, mereka bisa bersosialisasi dan para orang tua bisa saling berkumpul. Kita berharap ke depan bisa mendapatkan perhatian lebih dari semua pihak,"harapnya.(huma)