Puluhan guru Sekolah Dasar Negeri (SDN) yang tergabung dalam Persatuan Guru Republik Indonesi (PGRI) menggelar aksi sosial berupa donor darah. Kegiatan tersebut kerjasama dengan PMI Kota Depok, Senin (16/2).
“Kami targetkan dapat 50 kantong darah, tetapi dari para guru tersebut, tidak semuanya bisa diambil darahnya karena kondisi darah saat ditensi tinggi dan rendah,”ujar Suprihartini, Kabag Umum UDD PMI , di SDN Sawangan 02, Kelurahan Sawangan Baru, Kecamatan Sawangan.
Dengan demikian, lanjut dia, dari 50 kantong darah yang ditargetkan hanya terdapat 22 kantong darah saja. Namun, Suprihartini mengucapkan rasa terima kasih atas donor darah yang diberikan para guru sehingga masyarakat yang membutuhkan darah bisa terbantu.”Hasil dari kegiatan ini, darahnya akan dikirim ke rumah sakit di wilayah Bogor dan Jakarta. Sedangkan untuk Depok stok masih cukup,”ungkapnya.
Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pendidikan TK/SD Kecamatan Sawangan, Sada Sugianto menyambut baik donor darah tersebut. “Kegiatan ini merupakan unsur berbagai interaksi sosial dan diharapkan bisa rutin dilakukan tiga bulan sekali, sehingga masyarakat yang membutuhkan darah bisa terpenuhi,”tandasnya didampingi Kepala UPT Pendidikan Kecamatan Bojongsari, Ratman Latif.
Ratman menambahkan, bahwa setetes darah itu bisa menyelamatkan nyawa manusia.(sudi).