Balaikota | Depok Terkini
Bikers Kota Depok yang tergabung dalam Bikers Depok Anti Kekerasan (Bidak) siap bekerjasama dengan pemerintah Kota Depok dan kepolisian guna membantu terciptanya kondisi aman dan kondusif bagi masyarakat. Hal itu terkait dengan keresahan dan ketakutan masyarakat dengan maraknya aksi begal motor belakangan ini.
”Kita siap mengawal masyarakat jika dibutuhkan. Bidak siap memantau titik rawan di Jalan Margonda dan Juanda bersama kepolisian dari jam 21.00-03.00WIB,”tegas Koordinator Bidak, Steve Sepang saat deklarasi Bidak dengan tema “Depok Aman Bro” di Balaikota Depok, Sabtu (7/2).
Walikota Depok Nur Mahmudi Ismail menyambut baik deklarasi bidak dalam mengajak pemerintah kota Depok dan komponen keamanan untuk berperang melawan berbagai kejahatan khususnya perampasan dan begal motor hingga terjadi aksi pembunuhan. Nur Mahmudi berharap kepedulian para bikers terhadap keamanan bisa menciptakan ketenangan para pengendara sepeda motor.”Saat ini sepeda motor merupakan alat transportasi alternatif untuk aktifitas warga. Oleh karena itu, diharapkan bermotor bisa terus aman, selamat dan bisa memberikan kesehjateraan seluruh warga Depok,”tuturnya didampingi Kapolresta Depok Kombes Pol Achmad Subarkah dan Dandim 0508/Depok Letkol Inf Santosa.
Dikatakan Walikota, mengantisipasi aksi kejahatan terulang kembali, pihaknya bersama kepolisian dan TNI rutin melakukan patroli keliling hingga di tingkat kecamatan.”Dilakukan juga razia secara terpadu, dan pengawasan diwilayah,”tegasnya.
Nur Mahmudi menambahkan, yang lebih penting lagi adalah perlunya mendidik bahwa setiap insan di Indonesia harus memiliki rasa kepedulian terhadap keamanan dan pantang untuk melakukan kejahatan.”Jangan sampai ada niat untuk melakukan kejahatan. Perampasan terhadap harta apalagi nyawa itu merupakan sesuatu yang hina, dan melanggar Ham. Kita harus bisa menunjukkan harkat dan martabat bangsa ini bahwa kita bisa hidup aman dan sejahtera tampa harus melakukan kejahatan. Itu yang harus ditumbuhkan,”tandasnya.