Pancoran Mas | Depok Terkini
Demi terciptanya lingkungan yang bersih dan
sehat, seluruh kepala kelurahan di Kecamatan Pancoran Mas (Panmas)
diinstruksikan agar segera menutup kegiatan tempat pembuangan sampah (TPS) liar
di wilayah masing-masing.
Demikian instruksi itu disampaikan oleh Camat
Pancoran Mas N Lienda Ratnanurdianny, kemarin (8/12), menanggapi keluhan Hj
Faridah Sodik, Ketua RW 12 Kampung Manggah, Kelurahan Depok pada acara
sosialisasi pemberdayaan kegiatan daerah aliran sungai (DAS) yang diadakan
Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Depok di kediaman Ketua LPM
Kelurahan Depok, H Endang Sodikin di Kampung Manggah.
“Dalam kesempatan ini saya menginstruksikan
seluruh lurah di Pancoran Mas untuk segera mengeliminir atau menutup kegiatan
tempat pembuangan sampah liar yang banyak terdapat di wilayah masing-masing,”
tegas BCL (bu camat Lienda) sapaan akrab Camat Panmas itu.
Apabila di suatu lingkungan RW terdapat dua-tiga
lokasi TPS liar, menurut dia, sebaiknya lurah berkoordinasi dengan pengurus
RT/RW dan warga setempat untuk menutup atau menggabungkan ketiga atau lebih TPS
yang ada menjadi hanya satu TPS saja.
Ketua RW 12, Kampung Manggah, Hj Faridah Sodik
mengeluhkan ada rumah kosong di lingkungannya selama ini menjadi tempat
pembuangan sampah liar, namun pemilik rumah terkesan tidak peduli terhadap
keluhan masyarakat.”Kami mohon perhatian dan bantuan bu Camat agar rumah kosong
di lingkungan kami tidak dibiarkan menjadi TPS liar,” kata Faridah.
Sosialisasi bertemakan: Dengan pengelolaan
sampah dan kali bersih terciptanya masyarakat yang sehat itu menampilkan nara
sumber dua perwakilan DKP Kota Depok yakni Heryanto dan H Arifin.Selain Camat
Pancoran Mas, N Lienda Ratnanurdianny dan Lurah Depok Deni dan Ketua
LPM
Kelurahan Depok H Endang Sodikin, sosialisasi itu diikuti pula para
kader, ketua RT, tokoh agama dan tokoh masyarakat, dan dihadiri pula anggota
Babinkamtibmas dan Babinsa.
Lurah Depok, Deni mengingatkan para kader PKK
agar menjadi teladan dalam mendukung suksesnya program kebersihan.”Jangan
sampai ada kader yang membuang sampah sembarangan, sehingga contoh tidak baik
bagi warga.Sebab pernah ada kader yang tertangkap tangan membuang sampah di
dekat rel kareta api, tapi bukan kader dari Kelurahan Depok,” kata Deni.
Perwakilan DKP Kota Depok, H Arifin dan
Heryanto mengatakan, Kota Depok mengharapkan agar masyarakat dalam pengelolaan
sampah dimulai dengan melakukan pemilahan sampah dari rumah masing-masing.(jay)