Pembuatan turap di inlet Kali Sugutamu yang melintasi Jalan Keadilan di Kelurahan Baktijaya, Kecamatan Sukmajaya yang dikerjakan CV Setia Indo Pratama diharapkan secepatnya rampung.
“Kita harapkan pembuatan turap ini segera rampung tepat waktu. Sehingga kantor RW 16 bisa berfungsi normal kembali sebagai pusat kegiatan warga setempat,” kata Ketua LPM Baktijaya Muhammad Yunus yang ditemui saat meninjau pelaksanaan pengerjaan penurapan tersebut, kemarin.
Menurut Yunus, warga sangat berterima kasih kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Depok yang begitu tanggap merealisasikan usulan warga untuk memperbaiki turap yang longsor beberapa waktu lalu. Warga khawatir, kantor RW 16 akan terbawa longsornya tebing setinggi 7 meter.
“Akibat longsor tebing di kali tersebut, bagian pondasi kantor RW 16 ikut tergerus. Usulan warga diapresiasi Pemkot Depok yang langsung merealisasikannya dengan mengalokasikan anggaran dari APBD hingga ratusan juta rupiah untuk perbaikan turap tersebut yang dikerjakan CV Setia Indo Pratama,” kata Yunus.
Di bagian lain Yunus mengatakan, dari fisik pengerjaannya pembuatan turap tersebut sudah memenuhi ketentuan yang ditetapkan. Di mana material bangunannya berkualitas, yang dipastikan menunjang hasil pembuatan turap tersebut.
Sementara itu Slamet seorang staf CV Setia Indo Pratama, mengatakan pembuatan turap tersebut menggunakan 15 tiang pancang masing-masing setinggi 7 meter. Di mana 2 meter dari tiang pancang itu ditanam ke dalam tanah di dasar kali tersebut. Kemudian badan turap menggunakan bahan cor semen berkualitas, dengan kerangka besi.
“Pembuatan turap ini sesuai dengan ketentuan dan permintaan masyarakat agar kokoh dan kuat, makanya bahan-bahan matrialnya juga yang berkualitas. Kita berharap hujan tidak turun lebat, sehingga pengerjaannya bisa segera selesai,” kata Slamet.
Pada kesempatan itu Yunus menambahkan, pihaknya akan kembali mengusulkan kepada Pamkot Depok untuk melanjutkan perbaikan turap di bagian tebing rawan longsor di kali tersebut. “Saya akan usulkan lagi untuk bagian tebing lainnya yang rawan longsor di kali tersebut. Usulannya akan kami sampaikan untuk tahun anggaran 2015 atau 2016,” kata Yunus.
Ditemui terpisah, Aulia Haman selaku Ketua LPM Sukamaju di Kecamatan Cilodong mengakui, hasil pengerjaan seluruh proyek infrastruktur di wilayahnya cukup baik dan diharapkan bisa dipertahankan bahkan lebih ditingkat lagi.
Menurut Aulia, kondisi tersebut tidak terlepas dari adanya pengawasan langsung dari masyarakat terhadap pelaksanaan penegrjaan semua proyek tersebut. Hal itu terlihat dari 24 dari 31 proyek yang sudah dikerjakan, semuanya cukup baik. Mulai dari bahan materialnya hingga fisik pengerjaannya sesuai ketentuan.(ash)