Pancoranmas, Depokterkini.com
Pasangan calon Walikota Depok, Imam Budi Hartono dan Wakil Walikota Ririn Farabi Arafiq berjanji akan meningkatkan insentif bagi kader Posyandu dan operasional posyandu.
"Kami sangat menghargai kader kader Posyandu, apalagi Kota Depok mendapat penghargaan sebagai Kota terendah angka stuntingnya. Sehingga perlu diberikan penghargaan dengan meningkatkan insentif kader posyandu termasuk operasional posyandu," kata Imam saat memaparkan program unggulannya pada acara debat kandidat yang diselenggarakan wartawan PWI Kota Depok, Selasa (01/10/24)
Selain kader Posyandu, Imam juga berjanji akan meningkatkan insentif para guru honorer yang dinilai telah berhasil meningkatkan IPM Kota Depok,
" Insya Allah insentif para guru honorer akan kita tingkatkan. Terrmasuk guru guru yang sudah ASN kita tingkatkan kesranya," tuturnya.
Hal yang sama juga disampaikan calon Wakil Walikota Depok, dr.Ririn Farabi Arafiq. Menurutnya, insentif buat ibu ibu kader posyandu akan ditingkatkan karena mereka merupakan garda terdepan dalam menurunkan angka stunting di Kota Depok.
"Angka stunting Kota Depok 12 dibawah standar nasional diangka 14 se- Indonesia. Berarti sudah terjadi penurunan sehingga kota Depok mendapat penghargaan sebagai stunting teremdah tingkat naaional," tutur Ririn.
Namun demikian, lanjut Ririn, meskipun angka stunting turun secara nasional, namun upaya penurunan stunting harus tetap dilanjutkan karena tidak boleh ada anak anak di Kota Depok yang stunting.
'Kita lanjutkan dengan program pemberian makanan tambahan dan ini sudah berjalan dan akan terus dilanjutkan," tegasnya.(wan)
0 Comments