Bojongsari-, Depokterkini.com
Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Non PNS se-Kecamatan Bojongsari, Kota Depok berkolaborasi dengan Ikatan Muslimah Indonesia (Ipemi) dan TP PKK cegah angka stunting dengan memberikan paket beras, telur dan susu kepada 112 balita se-Kecamatan Bojongsari.
Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Bojongsari, Suhendar mengatakan, jumlah balita berdasarkan hasil bulan penimbangan balita se Kec Bojongsari sebanyak. 7.755 balita.
Dari jumlah itu, dikatakan lebih lanjut, terdapat jumlah balita stunting sebanyak 429 balita, namun yang di intervensi dengan pemberian makanan tambahan (PMT) lokal berupa beras, telur dan susu karena tidak mampu sebanyak 112 balita.
“Jadi yang kami berikan bahan makanan bergizi sebanyak 112 balita selama tiga bulan setiap hari Rabu,” kata Suhendar usai menyerahkan bahan makanan bergizi secara simbolis di Kecamatan Bojongsari pada Rabu (10/7/2024).
Mengenai pembelian bahan makanan tersebut dijelaskannya, anggaran pembelian beras dan telur untuk 1 Minggu 60.000x 12 Minggu total Rp 80.640.000, sedangkan susu diserahkan ke kelurahan masin-masing.
“Jadi kami berkolaborasi dari ASN dan Non ASN, Ipemi PC Bojongsari Ibu Hidayah Rima bersama komunitas UMKM dan TP PKK Kecamatan Bojongsari memberikan bahan pangan tersebut untuk menurunkan angka stunting di Kecamatan Bojongsari,” ujarnya.
Dari 122 Balita yang diintervensi dengan diberikan bahan makanan bergizi, dijelaskannya, nantinya akan dicek kesehatannya melalui posyandu untuk mengetahui tinggi badan dan berat badan.
Diharapkan balita tersebut setelah mendapat PMT tumbuh sehat sehingga stunting di Kecamatan Bojongsari bisa menurun, bahkan hingga nol stunting. (Dib)
0 Comments