Walikota Depok Mohammad Idris saat Launching Kampung KB di wilayah RW 03, Kelurahan Kalimulya, Kecamatan Cilodong, Depok, Kamis (19/12/2019). |
Cilodong, Depok Terkini
Walikota Depok Mohammad Idris mengatakan, sebanyak 126 Kampung Keluarga Berencana (KB) yang telah terbentuk di 63 Kelurahan akan dilakukan evaluasi untuk ditingkatkan efektivitasnya.
"Kita akan lakukan evaluasi dua Kampung KB di setiap kelurahan, apakah efektif atau tidak Kampung KB ini. Jangan sampai setelah di launching terus melempem dan tidak efektif," kata Idris usai Launching Kampung KB di Kampung Kebon Duren, RW 03, Kelurahan Kalimulya, Cilodong, Depok, Kamis (19/12).
Lebih lanjut Idris mengatakan, pada tahun 2020 telah disiapkan anggaran untuk peningkatan Kampung KB yang sudah dibentuk. Menurutnya, Kampung KB bukan sekedar masalah kontrasepsi dan pembatasan jumlah anak. Kampung KB adalah bagaimana bisa mengimplementasikan delapan fungsi keluarga agar bisa berjalan dengan efektif. Ini juga merupakan program keterpaduan antara kependudukan, Keluarga Berencana, dan Pembangunan Keluarga (KKBPK), kesehatan, pendidikan, sosial, ekonomi, dan lainnya.
"Delapan fungsi keluarga inilah yang akan dinilai dan dievaluasi. Mudah-mudahan niat dan tekad untuk membangun ketahanan keluarga lewat Kampung KB sesuai dengan harapan kita semua," harap Idris.
Sementara itu, Camat Cilodong Supomo mengatakan, hingga saat ini di wilayah kecamatan Cilodong telah terbentuk 10 Kampung KB." Semua Kampung KB berjalan efektif dan nanti tahun 2020 tinggal dilakukan peningkatan," ucapnya.(ndi)
0 Comments