Menjelang lebaran dan arus mudik, Kepala Dinas Kebakaran (Damkar) Kota Depok, Yayan Ariyanto menyatakan telah mengeluarkan surat edaran ke masyarakat untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran.
"Kami telah buat surat edaran, mohon bantuan para lurah untuk disampaikan kepada masyarakat khususnya warga yang akan mudik lebaran untuk mengantisipasi terjadinya bahaya kebakaran,"ujar Yayan saat menjadi Inspektur Upacara dalam apel pagi di lapangan Balaikota Depok, Kemarin.
Yayan menuturkan, mengantisipasi kebakarah hendaknya warga menyalakan lampu seperlunya. Jangan ada penumpukkan sambungan listrik yang berpotensi terjadi konsleting hingga akhirnya menyebabkan kebakaran.
"Pada bulan Juni lalu terjadi 90 kasus kebakaran, 62 kasus diantaranya terjadi akibat konsleting listrik, dan 12 kasus akibat kompor gas. Karena itu, kita harus waspada dan antisipasi, jangan lupa mematikan kompor sebelum mudik,"tegas Yayan.
Selain itu, Yayan juga mengimbau warga mengantisipasi kebakaran akibat petasan (mercon terbang) yang marak menjelang lebaran."Jangan sampai terjadi kebakaran, kalau terjadi kebakaran akan menyesal, karena itu harus waspada,"pintanya.
Dalam surat edarannya, Yayan juga meminta agar warga menyiapkan juga alat pemadam kebakaran ringan (Apar) untuk penanganan jika terjadi musibah kebakaran. Selain itu, bagi pemilik kendaraan roda empat juga disarankan menyiapkan Apar, seperti tabung pemadam berukuran dua kilogram.
"Lebih baik mencegah kebakaran daripada menyesal kemudian. Kebakaran bisa menimpa siapa saja,"tandas Yayan.(ndi)
0 Comments