“Tiap tahun pertumbuhan
industri kreatif tumbuh subur di Kota Depok, khususnya industri kecil dan
menengah. Ajang festival ini bukan hanya mempromosikan produk usaha kreatif
saja, melainkan sebagai bukti para pelaku usaha amat kreatif menciptakan
inovasi-inovasi baru,” ungkap Kepala Disperindag Agus Suherman dalam sambutan
pembukaan festival di Depok Town Square, Depok, Jawa Barat, Kamis (16/10).
Adanya beragam industri
kreatif, seperti fesyen, kuliner, craft,
dan fotografi mampu menyerap tenaga kerja yang lebih besar sehingga tingkat
pengangguran di Kota Depok bisa menurun.
“Festival industri
kreatif yang sudah kelima kalinya ini bisa menyerap tenaga kerja lebih dari
38.000 orang. Kontribusi para pelaku usaha yang sudah diserap mencapai hampir
12 persen. Intinya, peluang bisnis di Kota Depok amat terbuka luas,” tutur
Walikota Depok Nur Mahmudi Ismail membuka peresmian dengan memukul rampak
bedug.
Nur Mahmudi berharap
festival industri kreatif yang bertemakan “Yang Muda, Yang Kreatif” bisa memicu
lahirnya ide-ide kreatif dari kawula muda sehingga membawa kemajuan bagi Kota Depok.
Produk industri kreatif yang dihasilkan menjadi tantangan para kawula muda
untuk lebih produktif menciptakan sesuatu yang baru dan memiliki ciri khas dibanding
produk-produk lainnya.
